Weekend kembali menyapa bumi dengan cerah. Kali ini weekendnya lumayan lama. Long weekend kalau bahasa kerennya. Minggu ke tiga dibulan april ini ada tanggal merah di hari jum'at. Weeh senengnya ..
Berbagai rencana bijak nan elok serta bermanfaat berbasis produktif (*apa sih) telah ku tulis di buku tulisku dgn mantap dan yakin akan ku kerjakan dengan senang hati dan dan sesegra mungkin.
Rencanaku tak muluk-muluk. Sebagai mahasiswa lama yang belum lulus dan masih mengharapkan sumbangsih nilai "A" berencana dilibur yang panjang ini akan ku habiskan waktu bersama buku2 dan revisian skripsi.
Rencana bijak ku ini dipelopori karena hari senin ada mid test dan hari selasanya deadline ngumpul proposal skripsi. Padahal revisian ku blum juga slesai dan yg pastinya belum di ACC sama dosen.
Akhirnya semangat ku untuk belajar dan mengerjakan revisian sedikit demi sdkit mulai tergrogoti dan ternodai.
Subuh hari setelah selesai shalat subuh kalau sesuai jadwal yg telah ku buat SEHARUSNYA aku buka buku perpajakan 2. Karena hari senin ada mid test pajak.
Namun entah apa yg terjadi, diriku bagaikan tak punya keberdayaan dan kendali diri mataku malah melirik hp yang baru saja berbunyi kalau ada tweet baru. Dan akhirnya singkat kata singkat cerita dan singkat kalimat dari pagi hingga siang hari yang ku pegang hanya remote tipi sama hape..
Azan zuhur akhirnya mengingatkan kelalaian ku.
Siang harinya pun dgn tekad pasti ku berniat untuk mengerjakan revisian. Namun lagi-lagi yang terjadi di kehidupan nyata berbeda. Mata ku sayup-sayup mulai ngantuk dan itu artinya sinyal untuk tidur siang. Niat tidurnya sih cuma satu jam. Tapi akhirnya menjadi 3 jam...
Ohh no no no....
Malam harinya... revisian ku mulai tersentuh. Tapi cuma sebentar, karena adik kandung ku, Evan Dimas lagi tanding bola Jadi sebagai kaka yg baik aku harus memberikan dukungan.
Dan dan dan pada inti kenyataannya aku lagi-lagi melupakan skripsian ku yg tak berdosa ini.
Diriku yg punya wajah cantik ini (#eeakk) telah melalaikan kelapangan waktu yg ada dalam genggaman tangan ini.
Entah mengapa kemalasan dan ketakberdayaan untuk selalu mendekati revisian skripsi itu selalu muncul.
Aku bingung dan bimbang salah kah bila diriku punya wajah cantik nan elok mirip taylor swift (ini apaaann!!!)
Lagi-lagi selalu canggung untuk berdekatan dengan revisian skripsi. Hingga akhirnya datanglah orang ketiga game subway surfer. Dan akhirnya mengerjakan revisan kembali GAGAL.
Maafkan aku skripsiku. Aku lagi -lagi PHP in kamu. Untuk kesekian kalinya.. :(